Ads 468x60px

Selasa, 12 Februari 2013

Wanita Juga Takut Berkomitmen


Wanita Juga Takut Berkomitmen


Mungkin bagi sebagian orang, pria terkesan cenderung lebih takut untuk berkomitmen dalam sebuah hubungan. Nyatanya, wanita juga bisa takut ketika dihadapkan dengan sebuah komitmen. Ketika kamu, para wanita, masih merasakan hal seperti itu, lakukanlah beberapa hal di bawah ini. Siapa tahu hal-hal tersebut bisa membantu kamu untuk mengatasinya.

  • KOMUNIKASIKAN DENGAN PACAR
Kalau kamu hanya menyimpan sendiri alasan atau mungkin saja kamu memang belum menyadari kenapa kamu takut berkomitmen, segera komunikasikan dengan pasangan. Jangan memikirkan solusinya sendirian karena hal itu akan makin membuat kamu buntu. Cari tahu solusi dengan pasangan agar ketakutan kamu bisa segera teratasi bersama.

  • TUTUP DAN BUANG LUKA LAMA
Pengalaman di masa lalu bisa jadi salah satu penyebab mendasar kita takut berkomitmen. Perasaan disakiti bisa membuat kita menjadi seorang yang paranoid. Sekarang sudah saatnya bagi kamu untuk menyudahinya dengan membuang semua hal buruk di masa lalu. Karena ketika kamu masih memikirkannya, hal tersebut bisa jadi sugesti dan akhirnya membuat kamu semakin terpuruk.

  • HATI_HATI GODAAN SEKITAR
Masa lalu bisa jadi penghambat dalam sebuah komitmen, akan tetapi godaan orang sekitar juga tidak kalah dalam menghambat kamu untuk berkomitmen. Janganlah tergoda dengan hal yang justru bisa membuat hubungan kamu berantakan. Lebih baik tergoda dengan hal yang bisa membuat hubungan kamu semakin harmonis dan membuat kamu berani untuk berkomitmen.

  • TEGUHKAN HATI
Komitmen memang bisa terjadi ketika ada keteguhan atau kemantapan dari hati kita. Ketika kita sudah mantap, maka komitmen itu hanya perlu untuk dijalani. Oleh karena itu, lebih baik kamu meneguhkan hati kalau si dia yang bersama kamu saat ini adalah yang terbaik. Kemantapan hati juga bisa diraih dengan mengkomunikasikan dengan pasangan visi dan misi kalian berdua kedepannya. Kalau ternyata ada yang masih mengganjal, langsung bicarakan jangan dipendam sendiri.

0 Komentar: