Pada artikel jenis-jenis jaringan komputer ini, saya mencoba membedakan model jaringan komputer yang umum kita jumpai dan jenis-jenis jaringa komputer yag mungkin saja tidak pernah kita jumpai karena model semacam itu jarang di gunakan, oleh karena itu saya spesikasikan model jaringan komputer lainnya.
Jenis-jenis jaringan komputer secara umum dibagi dalam 2 kelompok, yaitu
Jenis-jenis jaringan komputer secara umum dibagi dalam 2 kelompok, yaitu
- Jaringan Komputer Peer-to-peer.
- Jaringan Komputer Klien /Server.
Pada jaringan Komputer Peer to Peer dalam prakteknya tidak memiliiki server khusus atau hirarki antara komputer. Semua kedudukan komputer sama dan karena itu dikenal sebagai peer. Biasanya setiap komputer berfungsi sebagai Client / Server dan tidak ada satpun ditugaskan untuk menjadi administrator yang bertanggung jawab untuk seluruh jaringan. Jenis jaringan komputer Peer-to-peer adalah pilihan yang terbaik untuk kebutuhan organisasi kecil di mana pengguna dialokasikan di wilayah umum yang sama dan keamanan jaringan komputer tidak menjadi masalah.
Jaringan Komputer Klien Server kadang diistilahkan jaringan Komputer berbasis Server. Istilah Klien / server mengacu pada konsep berbagi pekerjaan yang terlibat dalam pengolahan data antara komputer klien dan komputer server yang paling kuat. Jaringan komputer klien / server adalah cara yang paling efisien untuk menyediakan: Database dan pengelolaan aplikasi seperti Spreadsheet, Akuntansi, Komunikasi dan manajemen dokumen, manajemen jaringan komputer. Sentralisasi penyimpanan file pada jenis jaringan komputer client / server pada dasarnya merupakan implementasi dari pengolahan terdistribusi atau koperasi. Di jantung dari model ini adalah konsep fungsi aplikasi membelah antara klien dan prosesor server. Pembagian kerja antara prosesor yang berbeda memungkinkan desainer aplikasi untuk menempatkan fungsi aplikasi pada prosesor yang paling sesuai untuk fungsi tersebut. Hal ini memungkinkan desainer perangkat lunak mengoptimalkan fungsi procesor – hingga memungkinka kembalinya atas investasi terbesar untuk perangkat keras. Pengguna sering tidak tahu di mana eksekutor aplikasi. Seluruh fungsi dapat dieksekusi baik dalam PC atau server, atau fungsi dapat dibagi di antara mereka. Ini pelaksana fungsi aplikasi masking lokasi memungkinkan sistem untuk meng-upgrade bagian dari sistem dari waktu ke waktu dengan gangguan minimum pengooperasian aplikasi, sekaligus melindungi investasi di hardware dan software yang ada
Jenis-Jenis Jaringan Komputer Lainnya
Jaringan Kompter Model OSI Layer
kategori model Jaringan Komputer Lainnyai adalah jaringan komputer Model OSI. Dalam sistem jaringan komputer, satu standar komunikasi berhasil dibentuk. Model ini disebut OPEN SYSTEM INTERCONNECTION (OSI), yang dirancang oleh International Standar Organization pada tahun 1974 (setengah pendapat mengatakan tahun 1978). Disetujui pada tahun 1983 untuk berlaku oleh semua produsen, apakah jaringan LAN, Jaringan WAN atau Jaringan metropolitan (MAN), semuanya berbasis pada model OSI Layer.
Pada tipe jaringan komputer model OSI itu, setiap produsen menginginkan sesuai standar tersebut untuk memudahkan peralatan yang dibuat bisa berkomunikasi dengan peralatan yang dikeluarkan oleh produsen lain.
Pada tipe jaringan komputer model OSI itu, setiap produsen menginginkan sesuai standar tersebut untuk memudahkan peralatan yang dibuat bisa berkomunikasi dengan peralatan yang dikeluarkan oleh produsen lain.
Pada Jenis jaringan komputer Model OSI Layer, dikenal ada tujuh lapisan (seven layer). Setiap lapisan tidak menghiraukan lapisan yang lain. Tetapi setiap lapisan memiliki kolerasi yang kuat dan setiap lapisan itu disebut lapisan protokol. Model OSI (Open Systems Interconnection – saling sambungan sistem terbuka) Model OSI Layer adalah satu panduan dan bukannya satu perangkat lunak atau perangkat keras. Ia digunakan sebagai referensi untuk dipatuhi oleh semua produsen perangkat lunak dan perangkat keras agar produk mereka dapat terhubung ke sistem jaringan tanpa masalah. model referensi OSI dapat diibaratkan sebagai satu kebijakan keamanan dunia yang harus diikuti oleh semua negara agar dunia ini aman.
Meskipun kenyataannya keamanan global sulit diperoleh. Begitu juga dengan model OSI layer ini, ada juga ketidak serasian terjadi di dalam produksi produk yang berbeda. Maka ketika kita membeli sesuatu produk pastikan kita mengetahui sejauh mana peralatan itu sesuai standar dan perbedaan antara peralatan yang akan terhubung kepadanya. Biasanya produk seperti Cisco memiliki protokolnya sendiri yang hanya ada pada peralatan mereka. Pengetahuan tentang OSI Layer perlu diketahui oleh siapa saja yang ingin mendalami sistem jaringan. Hal ini dikarenakan setiap lapisan memiliki fungsi tertentu yang akan melibatkan operasi sistem jaringan dan tujuan dibentuk Model OSI adalah untuk kesepakatan di dalam berkomunikasi melalui sistem jaringan.
Bayangkan kalau, Contoh: AChong berbicara menggunakan bahasa mandarin kepada Robih, tentu saja Robih tidak paham apa yang dikatakan oleh AChong. Oleh karena itu AChong dan Robih harus menggunakan Bahasa Indonesia dalam percakapan mereka.
Seperti yang kita tahu, referensi model OSI Layer ini terdapat tujuh lapisan pada jaringan komputernya yaitu: lapisan fisik, lapisan data link, lapisan jaringan, lapisan transport, lapisan sesi, lapisan presentasi, dan lapisan aplikasi.Meskipun kenyataannya keamanan global sulit diperoleh. Begitu juga dengan model OSI layer ini, ada juga ketidak serasian terjadi di dalam produksi produk yang berbeda. Maka ketika kita membeli sesuatu produk pastikan kita mengetahui sejauh mana peralatan itu sesuai standar dan perbedaan antara peralatan yang akan terhubung kepadanya. Biasanya produk seperti Cisco memiliki protokolnya sendiri yang hanya ada pada peralatan mereka. Pengetahuan tentang OSI Layer perlu diketahui oleh siapa saja yang ingin mendalami sistem jaringan. Hal ini dikarenakan setiap lapisan memiliki fungsi tertentu yang akan melibatkan operasi sistem jaringan dan tujuan dibentuk Model OSI adalah untuk kesepakatan di dalam berkomunikasi melalui sistem jaringan.
Bayangkan kalau, Contoh: AChong berbicara menggunakan bahasa mandarin kepada Robih, tentu saja Robih tidak paham apa yang dikatakan oleh AChong. Oleh karena itu AChong dan Robih harus menggunakan Bahasa Indonesia dalam percakapan mereka.
- Physical: Lapisan paling dasar dalam sebuah jaringan. Dasar komunikasi menggunakan kombinasi bit (0 dan 1) dan bergerak dari satu node (PC atau perangkat komunikasi lainnya) ke node yang lain.
- Data Link: Kerangka kombinasi bit dan bergerak dari satu hope (halte sebuah node) ke hope yang lain.
- Network: Kombinasi beberapa kerangka dalam sebuah paket (packet) dan berkomunikasi antara source host dan tujuan host.
- Transport: Pengiriman pesan yaitu komunikasi secara langsung antara sesuatu proses dengan proses yang lain (Jaringan PC Anda dengan PC teman Anda).
- Session: lapisan ini membantu keluar dengan tugas untuk membawa informasi dari satu node (workstation) ke node lain (workstation). Sesi harus dibuat sebelum kita dapat transportasi informasi ke komputer lain.
- Presentation: Terjemahan dan mengenkripsi informasi atau data yang dikirim dari sebuah PC ke PC yang lain.
- Application: Lapisan paling atas. Mengizinkan komunikasi satu sama lainya pada jaringan komputer
demikian gambaran beberapa model jaringan komputer, semoga bisa memberi ide mengenai seluk beluk jaringan komputer secara umum dan khususnya jenis-jenis jaringan komputer dan Osi Layer.
0 Komentar:
Posting Komentar